Cara Menginstal Windows 7 Dilengkapi Gambar
Cara Menginstal Windows 7 berisikan
tutorial panduan bagaimana melakukan penginstalan sistem operasi
windows seven bagi pemula. Windows 7 merupakan salah satu keluarga dari
sistem operasi buatan Microsoft yang terkenal akan kehebatannya. Windows
7 ini bisa dibilang cukup sukses, seperti Windows XP dan Windows 98.
Sedangkan versi terbaru dari sistem operasi keluarga Windows adalah Windows 8.
Windows 7 dirilis pada tanggal 22 Oktober 2009, kurang dari tiga tahun
setelah Windows Vista diluncurkan. Untuk menggunakan Windows 7,
setidaknya pc Anda berarsitektur 32-bit atau 64-bit, dengan kecepatan
prosesor yang dimilikinya yaitu antara 1 GHz 32-bit dan 1 GHz 64-bit,
sedangkan untuk kapasitas minimum RAMnya yaitu 1 GB sampai 2 GB. Selain
itu perhatikan juga Pengolah grafis (VGA) dengan dukungan DirectX 9 dan
WDDM Driver Model 1.0, dan untuk kapasitas Hard disk (HDD)nya minimal 16
GB untuk 32 bit dan Minimal 20 GB untuk 64 bit. Sebaiknya ada juga DVD
drive untuk keperluan instalasi dari media DVD, bisa juga dengan
menggunakan media USB flashdisk. Untuk cara menginstal Windows 7 melalui flashdisk akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Apabila pc Anda sudah mempunyai spesifikasi minimum untuk diinstal
Windows 7 seperti di atas, ikuti langkah-langkah berikut ini untuk
melakukan instalasi Windows 7 :
1. Yang pertama dilakukan adalah setting BIOS agar komputer melakukan
booting melalui DVD drive. Masuk ke menu BIOS dengan menekan tombo F2
atau del saat proses booting awal.

2. Gambar di atas adalah contoh tampilan BIOS. Tampilan BIOS akan
berbeda-beda sesuai dengan vendor pembuatnya. Tapi menurut pengalaman
saya, kata-kata dan fungsi yang ada di dalamnya masih sama/hampir sama.

3. Atur booting pertama (first boot device) melalui CD/DVD ROM. Caranya
adalah masuk ke menu Boot, kemudian pilih Boot Priority, lalu pada
bagian First Boot ubahlah menjadi CD/DVD ROM dan pada bagian Second Boot
ubahlah menjadi HDD. Jangan lupa untuk memasukkan kepingan Master DVD
Windows 7 Installer ke DVD ROM Drive. Setelah itu tekan tombol F10 untuk
Save & Exit.
4. Tunggu komputer melakukan restart.

5. Setelah proses restart dilalui. Selanjutnya muncul pemberitahuan
Press any key to boot from CD or DVD... Ini artinya Ada diminta menekan
sembarang tombol untuk melakukan booting dari CD atau DVD. Segeralah
tekan sembarang tombol keyboard. Perhatikan gambar di atas.

6. Langkah berikutnya muncul tampilan seperti gambar di atas. Anda
diminta untuk memilih bahasa, format waktu, dan mode keyboard yang akan
digunakan.

7. Klik Install Now untuk melakukan penginstalan Windows 7. Selanjutnya
tampilah menu Agreement, berikan centang pada check box yang menyatakan
bahwa Anda setuju dengan Syarat Penggunaan Windows 7. Kemudian klik
Next.

8. Setelah itu pilih mode instalasi Custom Advance. Hal ini dilakukan
agar nantinya kita bisa menyesuaikan apa saja yang perlu diinstal di
Windows 7 ini. Perhatikan gambar di atas.

9. Selanjutnya munculah tampilan Drive Options. Di sini Anda bisa
menentukan sistem operasi Windows 7 akan diinstal pada drive mana.
Apakah itu drive C: ataupun drive D: Karena kebanyakan orang menginstal
sistem operasi di drive C: maka pilihlah opsi drive C: sebagai tempat
penginstalan. Perhatikan gambar di atas.
10. Tunggu komputer melakukan proses formatting terhadapi drive C:

11. Setelah proses pemformatan hardisk drive C: telah selesai, maka
otomatis proses akan berlanjut pada instalasi Windows 7 (proses copy
file Windows 7 dari Master DVD ke drive C:). Tunggu hingga proses ini
selesai.
12. Apabila proses pengkopian file Windows 7 ke drive C: telah selesai
maka komputer akan otomatis melakukan restart. Tunggu sebentar.

13. Selanjutnya muncul tampilan Press any key to boot from CD seperti
langkah di awal tadi. Pastikan Anda tidak menyentuh tombol apapun agar
komputer melakukan booting pada Second Boot Device yang telah kita atur
tadi di BIOS yaitu booting melalui HDD (Hard disk).

14. Kemudian muncul proses Personalisasi Windows 7 seperti di atas. Klik Next.

15. Selanjutnya Anda diminta mengisikan username dan password. Sebaiknya
kosongkan pada kolom password (tidak perlu diisi dulu). Perhatikan
gambar di atas, Klik Next.

16. Masukkan product key Windows 7 milik Anda.

17. Setelah itu adalah muncul konfirmasi apakah Anda akan mensinkronisasi firewall melalui koneksi internet. Pilih Ask Me Later.

18. Muncul pengaturan Waktu dan Time Zone. Sesuaikan dengan tempat Anda. Klik Next.
19. Tunggu beberapa saat sampai komputer melakukan penyimpanan terhadap konfigurasi Anda.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar